ISP ( Internet Service Provider )

• Pengertian

ISP ( Internet Service Provider ) adalah perusahaan yang menawarkan jasa pelayanan untuk berhubungan dengan internet. ISP awalnya sangat identik dengan jaringan telepon, karena dulu ISP menjual koneksi atau access internet melalui jaringan telepon. Seperti salah satunya adalah telkomnet instant dari Telkom karena abonemen gratis dan hanya membayar biaya akses sesuai waktu pemakaian. Dengan perkembangan teknologi, ISP itu berkembang tidak hanya dengan menggunakan jaringan telepon tapi juga menggunakan teknologi seperti fiber optic dan wireless.

• Kriteria-kriteria dalam memilih ISP yang paling tepat adalah sebagai berikut :

1. Layanan yang cepat dan baik
   Layanan yang disediakan dapat berupa account e-mail, e-mail yang disediakan, e-mail yang mendukung POP3, dll


2. Keamanan data
   Data yang ditransfer harus terjamin keamanannya. ISP harus menggunakan firewall untuk menjamin transaksi on-line


3. Biaya
   Sistem pembayaran yang dikenakan dapat berupa per bulan/paket/per waktu pemakaian


4. Modem berkapasitas besar dan banyak
   Agar kecepatan dan rasio pelanggan per modem dapat diketahui. Modem yang berkapasitas besar akan sangat mempengaruhi pelayanan ISP.


5. Saluran telepon yang banyak
   Agar kecepatan dan rasio pelanggan tiap saluran telepon dapat diketahui.


6. Kecepatan transfer data dan lebar saluran data ( Bandwidth )
   Kecepatan transfer data dari komputer server di internet ke computer kita sangat tergantung pada kecepatan transfer data dari provider yang digunakan


7. Dukungan 24 jam dan nomor akses lokal
   Dukungan 24 jam selama satu atau 7 hari menjadi pertimbangan agar akses internet dapat mendukung kegiatan secara optimal. Nomor akses lokal berkaitan dengan perhitungan biaya yang harus ditanggung setiap bulan


8. Memiliki Backbone dan server proxy
   Backbone adalah saluran utama jaringan ISP dengan internet. Server Proxy dibutuhkan agar pelanggan dapat mengakses website yang sering dikunjungi dengan lebih cepat.

• Prosedur berlangganan

Pelanggan yang berlangganan ISP harus mengikuti aturan-aturan berlangganan yang ditetapkan oleh ISP tersebut. Biasanya masing-masing ISP memiliki kebijakan-kebijakan tersendiri yang melarang pelanggan untuk menggunakan koneksi internet untuk keperluan-keperluan yang negative dan melanggar hukum. Telkomnet instant adalah salah satu produk internet yang sangat gampang dalam melakukan koneksi ke internet, cukup sediakan sebuah modem yang terhubung ke PC dan line telepon, pelanggan langsung bisa melakukan koneksi dengan mudah, cukup dial nomer tertentu masukkan username dan password.

• Tipe layanan dari ISP di kategorikan menjadi 2 bagian yaitu :

1. Dial on demand Internet
Dial on demand ini adalah layanan internet dimana pelanggan tidak terkoneksi secara terus menerus ke internet. Pelanggan akan dibebani biaya berdasarkan lamanya mereka terkoneksi ke internet. Contoh layanan internet dial on demand adalah : Telkomnet instant dari Telkom, layanan-layanan dial up dari ISP yang lain, juga beberapa layanan dari ISP wireless local.

2. Dedicated Internet
Pelanggan yang menggunakan dedicated internet akan terhubung terus dengan internet 24/7. Sistem pembayaran dari layanan ini juga biasanya dilakukan per bulan dimana pelanggan akan membayar sesuai dengan paket yang ditawarkan, baik selama sebulan tersebut pengguna memang benar menggunakan internet 24 jam penuh atau tidak. Contoh layanan internet dedicated internet adalah layanan-layanan dari Channel 11, ERA AKSES, Speedy dari Telkom dan layanan-layanan dari ISP wireless local.

• Media koneksi

Media koneksi yang paling umum digunakan oleh ISP adalah menggunakan :

1. Wireline

dengan kabel. Contohnya Kabel telepon, kabel coaxial, kabel fiber optic, kabel listrik, kabel UTP, dll

2. Wireless

Tidak menggunakan kabel. Contohnya infrared, blutooth, satellite, dll

• Alat yang dibutuhkan pelanggan

1. Modem

2. Perangkat wireless dan router

• Biaya bulanan

Tergantung dari kecepatan/bandwidth